Peran Relawan Demokrasi dalam Meningkatkan Partisipasi Pemilu 2019 di Kota Tangerang
Perlu dicatat di Provinsi Banten bahwa pasca reformasi pada pemilu 1999 yang tidak menggunakan hak pilihnya sebesar 10,40 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT). pada pemilu 2004 yang tidak menggunakan hak pilihnya naik menjadi 23,34 persen dari total DPT. Sedangkan pemili 2009 yang tidak menggunakan hak pilihnya 29,01 persen, sehingga tingkat partisifasi masyarakat sejak pemilu 1999 hingga pemilu 2009 telah menurun 19 point. Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI resmi membentuk Relawan Demokrasi untuk Pemilu 2019 di seluruh Indonesia. Pembentukan relawan demokrasi tersebut tertuang dalam peraturan KPU RI Nomor 32/PP.08-SD/06/KPU/I/2019 tentang Pembentukan Relawan Demokrasi Pemilu Serentak 2019. Untuk melihat peningkatan partisipasi masyarakat oleh relawan demokrasi itu maka, Metode yang digunakan peneliti adalah metode deskriptif yaitu menggambarkan serta menganalisa data yang dilakukkan dengan mengumpulkan data berdasarkan hasil observasi. Peneliti menggunakan metode deskriptif ini karena dimaksudkan untuk memberi gambaran tentang peran relawan demokrasi dalam meningkatkan partisifasi masyarakat (pemilih). Penelitian ini dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut. Pertama, melakukan observasi awal di KPU Kota Tangerang dan menentukan subyek penelitian. Kedua, mengembangkan pedoman wawancara melalui diagram fishbone dengan melihat kriteria dan indikator. Ketiga, melakukan observasi awal di tempat luaran yang membantu program. Keempat, melakukan kegiatan Dokumentasi. Kelima, melakukan kegiatan FGD terpisah tidak dalam satu waktu untuk mempertahankan keheterogenan dalam FGD. Keenam, menganalisis data. Ketujuh, membuat kesimpulan dan saran. Berdasarkan hasil penelitian Program Relawan Demokrasi yang digagas oleh KPU melibatkan kelompok masyarakat yang berasal dari 10 segmen pemilih strategis yaitu segmen keluarga, segmen pemilih pemula, segmen pemilih muda, segmen pemilih perempuan, segmen penyandang disabilitas, segmen pemilih berkebutuhan khusus, segmen pemilih marginal, segmen komunitas, segmen keagamaan dan segmen warga internet. Berdasarkan laporan KPU Kota Tangerang, adanya relawan demokrasi ini meningkatkan jumlah partisipasi masyarakat Kota Tangerang dalam pemilu 2019.